Thursday, August 10, 2006

FOKUS MARKET HARI INI

MARKET REVIEW : US Dollar pada perdagangan hari
Rabu relative steady masih dikisaran melemahnya terhadap
major currency. Hasil data US Fed. Rate yang menetapkan
US Rate tetap di 5.25% kemungkinan yang menyebabkan
melemahnya US Dollar tersebut.
FOKUS MARKET HARI INI : Fokus perdagangan
pada hari ini yaitu Trade Balance Jepang dan US, Current
Account Jepang serta Jobless Claims US.
EURO
Euro Diperdagangkan Menguat Menyentuh Level
Tertingginya Terhadap Yen, Fokus Interest Rate
Euro diperdagangkan menguat terhadap yen pada sesi
perdagangan hari Rabu, akibat para investor masih fokus
pada interest rate dan fakta bahwa interest rate Jepang
akan selalu rendah kemungkinan sampai beberapa waktu
kedepan. Euro menguat terhadap yen sampai dikisaran
1.2887 di sesi awal perdagangan Eropa pada hari
Rabu. Penguatan Euro ini menyentuh level tertingginya
sejak tahun 1999. Pekan lalu ECB juga menaikkan interest
ratenya menjadi 3% dan kemungkinan masih akan
menaikkan interest rate lagi sampai akhir tahun sebanyak 2
kali. Sementara bila dibandingkan dengan interest rate
Jepang hanya sebesar 0.25%. Euro diperdagangkan
menguat dikisaran 1.2894 di sesi pertengahan
perdagangan Eropa pada hari Rabu. (Nt-OT)
YEN
Yen Menguat Terhadap US Dollar,
Machine Orders Jepang Lebih Bagus Dari Perkiraan
Yen menguat terhadap US Dollar pada akhir perdagangan
Asia hari Rabu setelah dirilisnya data Machine Orders
Jepang yang hasilnya lebih bagus dari perkiraan
sebelumnya. Machine Orders Jepang bulan Juni menjadi
8.5% M/M dan 17.7% Y/Y. Hasil ini lebih bagus dari
perkiraan sebelumnya sebesar -0.4% M/M dan 6.4% Y/Y.
Yen diperdagangkan menguat dari level 115.45 hingga level
115.23 terhadap US Dollar pada akhir perdagangan Asia
hari Rabu setelah dirilisnya data. (SK-OT)
POUNDSTERLING
Data UK Trade Balance Dirilis, Deficit – 6.4 Milyar
Poundsterling diperdagangkan relative steady diawal pasar
perdagangan hari Rabu sesi pasar Asia dan Eropa. Naiknya
hasil data ekonomi Inggris, UK Trade Balance tidak begitu
berpengaruh terhadap pergerakan poundsterling. UK Trade
Balance naik dari sebelumnya deficit di – 6.75 Milyar
menjadi deficit di -6.42 Milyar namun lebih jelek jika
dibandingkan dengan prediksi pasar di -6.75 Milyar. Data
hasil laporan BoE Quartely Inflation yang dirilis sedikit
melemahkan Poundsterling dari sebelumnya dikisaran
1.9080 turun menjadi 1.9050 setelah dirilisnya data.
Namun poundsterling masih berada dikisaran
menguatnya terhadap US Dollar. Poundsterling pada
hari Rabu sesi pasar Asia dan Eropa. Berada dikisaran
1.9080. (Ag-OT)
SWISS FRANC
Swiss Franc Melemah Terhadap US Dollar,
Setelah Interest Rate US Steady
Swiss Franc diperdagangkan melemah terhadap US
Dollar pada perdagangan Asia hari Rabu setelah Fed
memutuskan untuk membiarkan interest rate tetap
sebesar 5.25% dimana selama 2 tahun selalu dinaikkan.
Sementara market menunggu data Swiss Consumer
Confidence yang akan dirilis hari Kamis yang
diperkirakan akan naik. Swiss Franc diperdagangkan di
kisaran 1.2283 terhadap US Dollar pada akhir
perdagangan Asia hari Rabu. (SK-OT)
US DOLLAR
US Dollar Steady, Relatif Melemah
Pergerakan US Dollar pada hari Rabu sesi awal pasar
Amerika relative steady masih melemah terhadap major
currency. Data Fed. Rate Decision yang steady hasilnya
tetap di 5.25 % kemungkinan telah menyebabkan
lemahnya US Dollar terhadap major currency. US Dollar
terhadap poundsterling di sesi awal pasar US berada
dikisaran 1.9090. (Ag-OT)
MINYAK DUNIA
Harga Minyak Steady Diatas $76,
Fokus Pada Data US Stock
Harga minyak dunia diperdagangkan steady diatas
$76/barel pada awal perdagangan hari Rabu dimana
market sedang memfokuskan perhatiannya pada data
stok minyak US yang diperkirakan mengalami
penurunan dan juga penghentian oleh BP terhadap
setengah dari ladang minyak terbesar US karena
adanya janji dari Saudi Arabia dan Mexico yang akan
meng-cover penurunan supply minyak. Harga Minyak
untuk pengiriman bulan September diperdagangkan di
kisaran $76.37/barel pada awal perdagangan
hari Rabu. (SK-OT)
XAU
Harga Emas Turun , Karena US Dollar Rebouds
Setelah US Fed Tidak Menaikkan Interest Rate
Harga Emas diperdagangkan turun pada awal
perdagangan hari Rabu karena US Dollar rebound
setelah US Fed memutuskan untuk tidak merubah US
Interest Rate, yaitu tetap sebesar 5.25%. Emas
diperdagangkan di kisaran $638.40/troy ons
pada awal perdagangan hari Rabu. (SK-OT).

PT. GATRA MEGA BERJANGKA – MONEY MALL (www.moneymallfutures.com)
Account Executive : Andrean Wahyu Purnomo SE (HP: 08882702042)

0 Comments:

Post a Comment

<< Home